PENTINGNYA MEMBACA DAN BELAJAR

PENTINGNYA MEMBACA DAN BELAJAR

Oleh : Wiwik Widya Wati

Gambar : www.pexels.com

Banyak orang yang menganggap bahwa belajar dan  membaca adalah suatu kegiatan yang hanya dilakukan  ketika masih duduk di bangku sekolah. Dan tidak dipungkiri lagi bahwa banyak orang yang malas untuk membaca apalagi belajar ketika sudah tidak di sekolah. Katanya mereka sudah lelah dan juga jenuh belajar dan membaca ketika masih sekolah. Padahal belajar juga membaca memberi banyak manfaat dan juga dampak baik di dalam kehidupan kita. Ketika kita tidak sekolah lagi, jangan lah kita berhenti belajar juga membaca. Bahkan beberapa orang menganggap orang yang mau membaca dan belajar setelah tidak sekolah itu aneh. Dan tidak segan menjadikan mereka bahan ejekan. Padahal belajar dan membaca setelah tidak sekolah itu memiliki banyak sekali manfaat.

Jika sebelumnya kita membaca dan belajar fisika agar kita bisa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru kita. Maka setelah kita tidak sekolah, kita belajar fisika selain untuk pengetahuan umum. Juga agar ketika anak kita bertanya tentang fisika kita bisa menjawabnya. Kita bisa mempermudah anak kita menjadi juara dan juga anak kita bisa pintar. Karena mereka tidak hanya punya guru di sekolah tetapi juga di rumah. Kita juga bisa menghemat uang. Ketika anak lain mengikuti les fisika di luar agar lebih pintar fisika, anak kita tidak perlu les di luar. Karena dia memiliki orang tua yang pintar fisika.

 

Baca Juga : Memaknai dan Mengisi Kemerdekaan | Oleh ; Zikri Akbar, S.Sos.I

Di dalam agama Islam sendiri, kita di perintahkan agar selalu belajar. Ada beberapa hadits yang menyebutkan seberapa pentingnya belajar. Salah satunya adalah, dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Barang siapa menelusuri jalan untuk mencari ilmu padanya, Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim).

Lalu ada hadits yang familiar tentang belajar atau menuntut ilmu yaitu,

“Jika seorang meninggal, terputuslah amalnya. Kecuali dari tiga hal; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang berdoa untuknya” (HR. Muslim)

Ketika kita belajar atau menuntut ilmu, lalu kita manfaatkan untuk kebaikan maka kita akan mendapatkan pahala. Misalnya kita pintar dalam berbahasa Inggris, lalu kita membuka les private khusus Bahasa Inggris. Kita ajarkan kepada anak didik yang ikut les, maka ilmu itu bermanfaat dan bisa jadi amal jariyah untuk kita. Bukan hanya itu, kita juga akan mendapatkan tambahan uang dari membuka les private itu.

Tak hanya belajar, membaca juga banyak manfaatnya. Membaca adalah jendela dunia. Dengan membaca kita jadi tahu banyak hal. Membaca tak hanya selalu dari buku. Seperti zaman sekarang, kita bisa membaca melalui handphone yang sering kita bawa kemana-mana.

Teruntuk kita, jangan pernah malu atau takut di cemooh oleh orang lain hanya karena kita belajar dan membaca padahal kita sudah tidak sekolah. Karena kita akan rugi sendiri ketika kita tidak mau membaca apalagi belajar. Yuk, mari budayakan membaca dan belajar meskipun kita sudah tidak sekolah.

download file dalam bentuk pdf : Membaca dan Belajar