Ajang Bergensi Migrans Arirang Multicultural Festival (MAMF) 2025 di Changwon, Provinsi Gyeongnam, Korea Selatan, Indonesia Sukses Meraih Juara 1 dari Total 21 Negara Peserta
Ruangkaji.id – Viral, warisan adat dan budaya Indonesia jadi mendunia dalam acara parade di Changwon, Korea Selatan dan berhasil raih juara 1 dari 21 negara. Warisan adat dan budaya Indonesia membuat bangga dan menggetarkan panggung internasional dalam ajang bergensi Migrans Arirang Multicultural Festival (MAMF) 2025 yang digelar di Changwon, Provinsi Gyeongnam, Korea Selatan, Indonesia sukses meraih juara 1 dari total 21 negara peserta.
Prestasi ini diraih lewat penampilan memukau yang menonjolkan seni tradisional dan wastra nusantara, sehingga
langsung mencuri perhatian para juri maupun penonton dari berbagai negara. Dalam festival yang berlangsung pada
tanggal 24 hingga 26 Oktober 2025 tersebut, Indonesia diwakili oleh Korea dan Akademi Seni Budaya Wastra
Indonesia. Kehadiran mereka bukan sekadar tampil, tetapi membawa misi besar memperkenalkan kekayaan budaya
Indonesia di panggung multikultural dunia.
Mulai dari tarian tradisional, busana wastra khas nusantara, hingga alunan musik daerah, semuanya disajikan
dengan kualitas artistik dan kekuatan pesan budaya yang mendalam. Kemeriahan penampilan Indonesia
menggambarkan betapa kayanya identitas bangsa. Wastra nusantara, seperti batik, tenun, dan songket, dikemas
dengan sentuhan artistik yang elegan sehingga tampak hidup dan berkarakter di bawah sorot lampu panggung
internasional.
Sementara para penari tampil penuh penghayatan, menampilkan tari-tarian dengan filosofi budaya yang kuat,
membuat banyak penonton terpesona dan memberikan tepuk tangan meriah.
Warna putih, berwarna merah, ini adalah warna Indonesia. Terletak di pulau Malay, Indonesia merupakan negara
terbesar di dunia, memiliki lebih dari 17 ribu pulau. Indonesia merupakan negara terbesar di dunia, memiliki lebih
dari 270 juta orang.
Motif nasionalnya, kesatuan dalam kebanyakan, sempurna menangkap identitas Indonesia. Lebih dari 300
kumpulan etnik dan 700 bahasa, tetapi satu negara bersatu melalui bahasa Indonesia.
Momentum ini juga bertepatan dengan peringatan 20 tahun Migrans Arirang Multicultural Festival (MAMF) dan 53
tahun hubungan diplomatik Indonesia-Korea Selatan. Karena itu, keberhasilan Indonesia-Korea Selatan Indonesia
bukan hanya soal seni dan prestasi, tetapi juga simbol persahabatan dan diplomasi budaya. Melalui kesenian dan
pakaian tradisional, Indonesia menunjukkan bahwa hubungan antarbangsa bisa terjalin kuat melalui penghargaan
terhadap kebudayaan.
Dengan kemenangan ini, Indonesia kembali membuktikan bahwa budaya bangsa adalah aset besar yang layak
diperkenalkan ke seluruh dunia. Prestasi tersebut menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus melestarikan dan
bangga terhadap warisan leluhur. Kekayaan budaya Indonesia bukan hanya indah, tapi juga bernilai tinggi dan diakui dunia.
Indonesia bukan hanya tampil, tetapi bersinar.
Penulis: Aini

