Tijjani Reijnders, Pemain Keturunan Indonesia, Berhasil Membawa AC Milan Ungguli Real Madrid
Ruangkaji – Real Madrid harus menelan kekalahan mengejutkan di hadapan pendukungnya setelah tumbang 1-3 dari AC Milan dalam lanjutan Liga Champions di Santiago Bernabéu, pada Selasa malam. Tijjani Reijnders, pemain yang memiliki darah Indonesia dari orang tuanya yang berasal dari Tanah Maluku, menjadi bintang dalam pertandingan ini setelah mencetak gol krusial yang memastikan kemenangan tim tamu.
AC Milan membuka skor terlebih dahulu pada menit ke-12 lewat sundulan Malick Thiaw. Gol tersebut tercipta dari umpan sepak pojok yang disambut dengan kepala oleh Thiaw, yang berhasil menaklukkan kiper Real Madrid, Andriy Lunin, yang menggantikan posisi Thibaut Courtois yang masih cedera.
Namun, tuan rumah tidak tinggal diam dan berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-28 lewat Vinícius Júnior, yang sukses mengeksekusi penalti setelah bek Milan melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Gol tersebut memberikan angin segar bagi Madrid yang berusaha bangkit.
Namun, AC Milan kembali memimpin pada menit ke-39. Álvaro Morata, gol tersebut membuat skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan tim tamu.
Babak pertama berakhir dengan skor 2-1 untuk AC Milan, yang menampilkan permainan efektif dan disiplin di lini belakang. Meski Real Madrid berusaha untuk menggempur, pertahanan Milan tampil solid dengan mengandalkan kecepatan dalam serangan balik.
Di babak kedua, kedua tim bermain dengan intensitas tinggi. Namun, pada menit ke-73, Tijjani Reijnders, gelandang asal Belanda yang berdarah Indonesia, memastikan kemenangan AC Milan. Memanfaatkan serangan balik cepat, Reijnders melepaskan tembakan terukur setelah menerima umpan yang mengecoh Lunin dan mengubah skor menjadi 3-1. Gol tersebut tak hanya memastikan kemenangan, tetapi juga menambah sorotan pada Reijnders sebagai pemain muda berbakat yang patut diperhitungkan di pentas Eropa.
Meski Madrid berusaha untuk bangkit, mereka kesulitan menembus pertahanan Milan yang kokoh, dan skor 3-1 bertahan hingga peluit panjang babak kedua.
Kemenangan ini mengukuhkan posisi AC Milan di jalur yang tepat untuk melaju ke babak berikutnya di Liga Champions, sementara bagi Real Madrid, kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi harapan mereka untuk tetap bersaing di level Eropa. Tijjani Reijnders, dengan golnya yang menentukan, menjadi salah satu pahlawan dalam kemenangan besar Milan atas salah satu raksasa Eropa tersebut.
