ReligiSosial MasyarakatTulisan

Sedikit tentang hidup

Kenapa hidupku gak bahagia?

Pasti banyak diantara kita yang hidup untuk mencari kebahagiaan. Ketika kebahagiaan itu tak kita dapat, kecewa adalah hasil akhirnya. Tak jarang kita temukan orang yang kecewa dengan Tuhannya sendiri, atau mungkin kita juga pernah merasakan dan termasuk salah satu dari orang itu?

Pertanyaannya, memang apasih ‘bahagia’ itu?

Apakah dengan mempunyai segudang materi, beribu-ribu aset kekayaan, memiliki banyak keturunan, dan mempunyai kuasa bisa menentukan indikator kebahagiaan?

Yang kita anggap membahagiakan itu bersandar pada apa? Standar manusia atau dia yang menciptakan manusia itu sendiri?

Jikalau tak sesuai dengan keinginan dan nafsu kita, lantas apakah Tuhan menjadi tidak adil dimata dan pikiran kita? Sementara Dialah Zat yang lebih paham siapa yang diciptakanNya, takdir untuk manusia sudah menjadi jalan terbaik dari sudut pandang Penciptanya.

“….. Kami akan menguji kamu dengan kebaikan dan keburukan sebagai cobaan….

(Q.s Al-Anbiya’ Ayat ke-35)

Ternyata tak semua yang manusia anggap buruk adalah keburukan, yang baik pun bisa jadi cobaan. Dan faktanya manusia memang hidup untuk diuji. Jadi kita tak perlu heran apabila ujian datang bertubi-tubi, karena memang untuk itulah dunia disinggahi.

Dengan ujian yang ada, jangan lagi patah semangat, ya. Karena ia pasti datang bersamaan dengan solusinya. Sedang kebahagiaan terletak pada hati yang ridho dengan Penciptanya. Bukan lagi hal fisik yang sifatnya sementara. Dalam susah maupun lapang-jika mengikuti arahan Tuhannya-manusia pasti bisa bahagia.

Semoga kita bisa belajar untuk lebih ikhlas dengan semua garis takdir yang telah ditetapkanNya.

Penulis : Aini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

Copy link
Powered by Social Snap